Jumat, 02 Maret 2018

DegNyett

Semua ada batasannya.
Terlebih belum ada ikatan sama sekali didepan keluarga masing2 terkhusus bapak kita.
Semakin jauh melangkah semua tanggungjawab dipundak kian besar, apa aku tdk bisa berharap itu dipundak mas.?
Apa harus selalu mas yg berharap dipundakku.?
Aku tdk yakin kita bisa bersama kelak jija seperti ini terus adanya.
Aku ini wanita, aku ingin diayomi bukan mengayomi. Aku ingin setiap masalah yg ada diselesaikan berdua bukan hanya dibebankan ke pundakku, terlebih keadaanku sekarang, aku tdk punya apa2 yg bisa ku banggakan, kerjapun tdk.!!
😭😭

Apa mas pikir enak jadi aku yg selalu menghabiskan uang ibuk demi kelangsungan hub ini tanpa ada yg tau saat mas dibawah dan bisa sampai diatas seperti saat ini karena aku..
Entahlah apa yg akan terjadi esok, yg jelas jujur aku tdk yakin mas bisa bertanggungjawab jika kelak berumahtangga kalau tdk dg ku, selama ini mas bisa karena aku, jika bukan aku apa wanita lain mau.? Karena yg pasti wanita lain tdk mau jika disuruh menuhi tanggungjawab yg seharusnya kewajiban lelaki.! 
Mengertilah, jika hub ini gagal jangan berpikir karena negatif ku di masa lalu saja namun, lihat dan koreksi dirimu atas tanggungjawabmu thd hub ini. Apakah selama ini sudah bisa.? Bahkan disaat sudah bisa seperti saat ini hanya ego dan nafsu yg mas kedepankan, hingga sampai saat ini kita tak saling kenal thd bapak kita.!!
Kita sudah jelas beda, jika masih saja seperti ini buat apa dipertahankan..?
Aku sudah lelah bersandiwara untuk nilai positifmu mas didepan semuanya, jika hanya rasa sudah biasa, FK butuh tanggumgjawab duniawi yg lebih untuk hidup..!!!

2020.? 
Bismillah Rencana Allah Terbaik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar